SAMARINDA, literasikaltim.com – Polresta Samarinda mengadakan dialog penting antara Kepala Bagian Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yulianto, dengan para penggiat media sosial dan influencer di Cafe EMT, Jalan MT Haryono, Kecamatan Samarinda Ulu, Minggu (8/10/2024) malam.
Kegiatan ini, diadakan sebagai upaya untuk memperkuat kehumasan Polri dan menjalin hubungan yang lebih erat dengan aktor-aktor kunci di dunia digital.
Acara yang berlangsung malam ini, dihadiri oleh puluhan penggiat media sosial serta influencer yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kota Samarinda dari Asosiasi Media Sosial dan Siber Indonesia (Amsindo).
Dialog ini bertujuan, untuk menggali potensi kolaborasi dalam penyebaran informasi yang akurat dan berimbang, terutama menjelang pelaksanaan Pilkada 2024.
Iptu Muh Rizal M Zain, Kasi Humas Polresta Samarinda, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam membangun sinergi antara Polri dan para pelaku media sosial.
“Kami ingin mengajak para influencer untuk berperan aktif dalam menyampaikan pesan positif dan mendidik kepada masyarakat,” ungkapnya, Selasa (8/10/2024) malam.
Kabag Humas Polda Kaltim Kombes Pol Yulianto juga menekankan pentingnya tanggung jawab dalam penggunaan media sosial, mengingat pengaruh besar yang dimiliki para penggiat dalam membentuk opini publik.
“Anda memiliki peran signifikan dalam menyebarkan informasi, dan Kami berharap kolaborasi ini, dapat menghasilkan konten yang akurat dan menenangkan,” jelasnya.
Dialog ini juga, mencakup diskusi mengenai tantangan yang dihadapi dalam dunia media sosial dan bagaimana cara mengatasinya.
Dengan keterlibatan para penggiat dalam penyampaian informasi yang berkualitas, Polresta Samarinda berharap dapat meredakan potensi konflik dan menciptakan suasana kondusif menjelang pilkada.
Melalui inisiatif ini, diharapkan hubungan yang baik antara Polri dan media sosial, dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu-isu yang berkembang, serta memberikan informasi yang bermanfaat, sehingga pemilihan umum dapat berlangsung dengan aman dan damai.
Penulis: Andi Isnar
