SAMARINDA, literasikaltim.com – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengadakan Konsolidasi Media guna memperkuat pemberitaan dan pengawasan terhadap tahapan pemilihan serentak 2024.
Acara ini, berlangsung di Setiap Hari Coffee, Jalan Juanda, Kecamatan Samarinda Ulu, pada Selasa malam (30/7/2024).
Kegiatan ini, menghadirkan beberapa narasumber kunci, di antaranya Agus Susanto, CEO Media Kaltim Network, Achmad Satryo, Ketua Koalisi Pewarta Pemilu dan Demokrasi (KPPD), serta Daini Rahmat, Koordinator Divisi Pengawasan Data dan Informasi Bawaslu Kaltim.
Daini Rahmat menjelaskan, Bawaslu Kaltim akan menyaring dan meneliti setiap informasi awal terkait dugaan pelanggaran pemilu.
“Kami akan mengevaluasi informasi awal yang masuk dan menentukan apakah kasus tersebut memerlukan penelusuran lebih lanjut,” ucapnya.
“Kami menganjurkan masyarakat untuk memberikan informasi yang disertai bukti valid seperti foto,” kata Daini Rahmat.
Ia menegaskan bahwa informasi awal yang disampaikan tidak langsung dianggap sebagai laporan resmi.
“Informasi yang masuk akan kami kaji terlebih dahulu. Jika terbukti, kami akan melakukan penelusuran di lapangan. Namun, laporan resmi harus disampaikan langsung ke Kantor Bawaslu oleh pemilih yang memiliki hak,” lanjut Daini.
Daini juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam pengawasan pemilu.
“Informasi dari masyarakat, baik melalui saluran resmi atau media sosial, sangat membantu dalam mempercepat tindak lanjut terhadap pelanggaran,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Agus Susanto dari Media Kaltim Network menyoroti pentingnya peran media dalam menyebarluaskan informasi akurat terkait pemilu.
“Media memiliki peran krusial dalam memastikan informasi yang disampaikan kepada publik adalah benar dan tidak menyesatkan,” ujar Agus.
Achmad Satryo, Ketua KPPD, mengungkapkan dukungannya terhadap inisiatif Bawaslu Kaltim.
“Koalisi Pewarta Pemilu dan Demokrasi mendukung penuh upaya Bawaslu dalam penguatan pengawasan dan pemberitaan,” imbuhnya.
“Kami berharap media dapat berperan aktif dalam mengawasi dan melaporkan potensi pelanggaran,” pungkasnya.
Penulis: Andi Isnar
Publisher: Ira Rosalina
