Viktor Yuan: Aspirasi Tak Cukup Didengar, Harus Dilihat Langsung di Lapangan — Siap Tinjau Lokasi, Senin Depan.
SAMARINDA, literasikaltim.com — Dalam rangka menjalankan fungsi representatifnya, Anggota DPRD Kota Samarinda dari Partai Demokrat, H. Viktor Yuan, SH, MH, telah melaksanakan kegiatan Penyerapan Aspirasi Masyarakat (Reses) pada Masa Persidangan II Tahun 2025.
Kegiatan tersebut digelar di Jalan Pemuda IV, Kelurahan Temindung Permai, Kecamatan Sungai Pinang, pada Sabtu malam (17/5/2025), dan dihadiri sejumlah tokoh masyarakat, pemuda, serta Ketua RT setempat.

Di sela kegiatan tersebut, Plt Lurah Temindung Permai, Rizki Mandala Putra, menyambut positif kegiatan ini.
Menurutnya, kehadiran anggota legislatif secara langsung di tengah masyarakat menjadi momentum strategis untuk menyuarakan kebutuhan warga, terutama terkait permasalahan infrastruktur lingkungan.
Ia menyoroti perlunya penanganan drainase secara menyeluruh, mengingat masih banyak saluran air yang tidak berfungsi optimal.
Rizki berharap hasil dari pertemuan ini dapat segera ditindaklanjuti dan direalisasikan ke dalam program pembangunan daerah.

Menanggapi hal itu, Viktor Yuan menegaskan bahwa kegiatan reses bukan sekadar formalitas, melainkan sarana menyerap kebutuhan konkret masyarakat di dapilnya.
Ia mengakui, persoalan lingkungan seperti banjir dan drainase masih menjadi perhatian utama warga Temindung Permai.
“Kawasan ini memang berada di dataran rendah, dan kerap menjadi jalur limpasan air hujan. Meskipun saat ini genangan air cepat surut, namun sistem saluran air masih perlu ditingkatkan kualitasnya,” jelas H. Viktor Yuan.

Lebih lanjut, ia mengatakan akan melakukan tinjauan langsung ke lapangan bersama lurah dan perangkat teknis terkait, untuk melihat secara nyata kondisi fisik kawasan yang menjadi sorotan masyarakat.
Beberapa lokasi seperti masjid, sekolah, serta beberapa gang dan jalan lingkungan juga masuk dalam daftar peninjauan, termasuk usulan pembangunan kolam ikan sebagai upaya pemberdayaan ekonomi warga.
Dalam dialog dengan warga, H. Viktor Yuan turut menyinggung upaya peningkatan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Ia menyebutkan bahwa sebagai mitra dari Bank Perkreditan Rakyat (BPR), DPRD mendorong akses pembiayaan dan pembinaan kepada pelaku usaha lokal.
“Fasilitas pembiayaan berbunga rendah dan legalitas usaha, adalah dua hal yang tengah kami dorong agar UMKM dapat tumbuh secara berkelanjutan,” tuturnya.
H. Viktor Yuan juga memberikan penjelasan terkait kendala teknis dalam pelaksanaan program Pro Bebaya.
Ia menjelaskan bahwa dana bantuan tersebut memiliki batasan penggunaan, sehingga tidak semua kebutuhan pembangunan fisik dapat dicover.
Untuk itu, ia mendorong adanya sinergi antara Pokmas, Ketua RT, dan konsultan pendamping untuk memahami mekanisme pengelolaan anggaran secara tepat sasaran.
“Kelemahan utama ada pada miskomunikasi soal batas pemanfaatan dana,” katanya.
“Dan di sinilah, pentingnya peran pembina Pokmas, agar mampu memberikan pemahaman teknis kepada pelaksana di lapangan,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya saluran komunikasi dua arah antara warga dan legislatif.

Menurutnya, komunikasi intensif menjadi kunci utama agar seluruh aspirasi masyarakat dapat dikawal hingga terealisasi.
“Kami tidak ingin kegiatan ini, hanya sebatas seremonial, dan yang Kami inginkan aspirasi masyarakat ini, betul-betul menjadi dasar dalam merancang dan mengawal program-program pemerintah,” tegasnya.
Dengan terlaksananya kegiatan reses ini, H. Viktor Yuan berharap segala masukan dari masyarakat, dapat segera diterjemahkan dalam bentuk program kerja konkret, melalui jalur musrenbang maupun pokok-pokok pikiran dewan (Pokir).
“Insya Allah, semua aspirasi akan Kami dorong, agar masuk dalam perencanaan pembangunan daerah sesuai mekanisme dan sistem yang berlaku,” pungkasnya.
Kegiatan reses ini, menjadi wujud nyata kehadiran wakil rakyat di tengah masyarakat, serta mencerminkan komitmen untuk memperjuangkan kebutuhan warga secara langsung dan berkelanjutan.
Penulis: Andi Isnar