SAMARINDA, literasikaltim.com – Distribusi air bersih di sejumlah wilayah Samarinda Utara mengalami gangguan serius akibat kebocoran pipa utama milik Perumdam Tirta Kencana Samarinda.
Insiden ini terjadi di ruas Jalan Nusyirwan Ismail (Ring Road 2), Kecamatan Sungai Kunjang, tepatnya pada pipa distribusi berdiameter 700 mm yang menjadi salah satu jalur utama pasokan dari Instalasi Pengolahan Air (IPA) Bendang 1.
Direktur Teknik Perumdam Tirta Kencana, Kaharuddin, mengungkapkan bahwa kebocoran pipa tersebut dipicu oleh kondisi lingkungan sekitar jalur pipa yang kerap dilalui kendaraan berat, seperti truk kontainer dan alat berat.
“Kondisi tanah di jalur Ring Road cenderung tidak stabil karena tekanan beban kendaraan besar yang lewat hampir setiap hari. Ini yang menyebabkan pipa rentan pecah,” jelas Kaharuddin, Selasa (15/4/2025).
Ia menyebutkan, tim teknis dari Perumdam telah dikerahkan ke lokasi untuk melakukan perbaikan secepat mungkin.
Proses perbaikan dilakukan secara intensif, demi meminimalkan durasi gangguan layanan kepada masyarakat.
Sejumlah kawasan terdampak antara lain Jalan P Suryanata, Jalan AW Syahranie, Jalan Wahid Hasyim I dan II, Batu Besaung, Batu Cermin, Solong Durian, Perumahan Samarinda Residence, serta wilayah yang terhubung dengan booster Jalan AW Syahranie hingga Jalan Perjuangan.
“Kami menyadari betul pentingnya distribusi air bersih, apalagi untuk kawasan padat penduduk, dan Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi, serta berharap masyarakat bersabar selama proses perbaikan berlangsung,” ujar Kaharuddin.
Gangguan ini menjadi pengingat pentingnya koordinasi antar lembaga dalam menjaga infrastruktur air, terutama di jalur strategis yang rawan terganggu akibat aktivitas kendaraan berat.
Pihak Perumdam Tirta Kencana Samarinda memastikan, segala upaya telah dilakukan agar pasokan air bersih dapat kembali normal dalam waktu dekat, sekaligus terus mengevaluasi sistem jaringan agar kejadian serupa bisa diminimalisir di masa mendatang.
REDAKSI
