Oleh: Muhammad Aidil, Teddy Setiawan, Purnamasari, Heru Yuli Kurniawan, Said Abdullah.
Peserta PKP Angkatan II tahun 2025 PUSJAR SKPP LAN RI.
Literasikaltim.com, Artikel – Era digital telah merombak banyak sendi kehidupan, tak terkecuali cara pemerintah memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Mulai dari layanan publik yang kini bisa diakses lewat aplikasi, hingga proses pengambilan keputusan menjadi lebih mudah karena didukung banyak data.
Di tengah tren transformasi ini, ada satu elemen penting yang tak boleh luput dari perhatian yaitu peran Pejabat Pengawas.
Pejabat Pengawas adalah mereka yang bertugas memastikan setiap program dan kebijakan pemerintah berjalan sesuai dengan peraturan, efektif, dan bebas dari praktik korupsi.
Ibaratnya, mereka adalah mata dan telinga yang menjaga agar perahu pemerintahan selalu berlayar di jalur yang tepat dan benar.
Namun, di era digital ini, tugas mereka menjadi lebih menantang, bahkan sering kali menghadapi keadaan yang tak terduga.
Tantangan Baru di Medan Digital
Bayangkan, dulu pengawasan dilakukan lebih banyak berkutat dengan tumpukan berkas fisik / dokumen atau inspeksi lapangan secara langsung, namun kini informasi telah hadir dalam bentuk data digital bahkan berbagai transaksi dilakukan secara online. Ini menciptakan beberapa tantangan besar bagi para Pejabat Pengawas:
1. Minimnya pengetahuan digital, dimana tidak semua Pejabat Pengawas terbiasa dengan teknologi atau memahami seluk-beluk sistem informasi. Bagaimana bisa mengawasi jika kita tidak paham bahasa teknologi yang digunakan?
2. Modus kejahatan semakin berkembang dan pelaku kejahatan kini makin lihai untuk kegiatan manipulasi data, membobol celah keamanan siber, atau transaksi fiktif secara online yang sulit dideteksi.
3. Regulasi yang tidak mengikuti perkembangan terkini, dimana aturan yang ada sering kali belum mampu mengimbangi kecepatan perkembangan teknologi, sehingga menyulitkan Pejabat Pengawas dalam mengambil keputusan dan tindakan yang tepat. Singkatnya, jika pengawasan tidak melakukan perbaikan dengan bertransformasi mengikuti perkembangan terkini, maka pintu perusak akuntabilitas di era digital akan semakin terbuka lebar.
Membangun Pengawasan Digital yang Handal
Lalu, bagaimana solusinya? Untuk mengoptimalkan peran Pejabat Pengawas di era digital, ada beberapa langkah yang harus diambil, antara lain :
1. Meningkatkan Kemampuan Digital. Ini adalah langkah paling fundamental dan penting, dimana Pejabat Pengawas perlu dibekali berbagai pelatihan seperti tentang teknologi informasi, literasi digital, analisis data, bahkan dasar-dasar kecerdasan buatan dalam melakukan pengawasan.
2. Memanfaatkan teknologi canggih, sehingga lembaga pengawas harus berinvestasi pada perangkat lunak dan sistem yang mendukung. Contohnya adalah sistem untuk menganalisis data secara otomatis, atau sistem yang bisa mendeteksi kecurangan dalam transaksi digital secara real-time. Pemanfaatan AI bisa membantu mengidentifikasi pola kecurangan yang sulit dideteksi dengan cara manual.
3. Pemerintah perlu proaktif merevisi regulasi dan kebijakan terkait pengawasan agar sesuai dengan kemajuan digital terkini, sehingga Pejabat Pengawas dapat bekerja dengan dasar hukum / peraturan yang jelas.
4. Para Pejabat Pengawas tidak mungkin bekerja sendirian, diperlukan kerjasama dan kolaborasi antar lembaga pengawas (Inspektorat, BPKP, BPK), serta kerja sama dengan penegak hukum dan hingga para ahli dari akademisi atau praktisi IT, ini akan sangat membantu dalam menghadapi kerumitan dan tantangan pengawasan secara digital.
5. Membangun budaya adaptif yaitu mengubah pola pikir. Setiap pimpinan harus menjadi contoh teladan dalam menerapkan penggunaan teknologi digital. Seluruh Pejabat Pengawas harus terbuka dengan hal baru dan beradaptasi dengan teknologi digital yang semakin berkembang pesat saat ini.
Membangun Kepercayaan Publik di Era Digital
Peran Pejabat Pengawas di era digital bukan lagi sekadar memeriksa kelengkapan dokumen.
Mereka adalah penggerak kepercayaan publik di tengah pesatnya perkembangan teknologi. Dengan peningkatan kompetensi, dukungan teknologi, regulasi yang tepat, dan semangat kolaborasi, kita yakin para Pejabat Pengawas akan mampu menjaga akuntabilitas pelayanan, mencegah penyimpangan, dan berkontribusi pada tata kelola pemerintahan yang bersih dan efektif di era digital yang semakin berkembang cepat.
Ini adalah modal utama bagi masa depan birokrasi dalam membangun kepercayaan publik.