![]()
SANGATTA, literasikaltim.com — Sebagai bagian dari rangkaian Festival Magic Land sekaligus peringatan Hari Ulang Tahun Kutai Timur ke-26, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) memberikan penghargaan kepada para pemenang Kirab Budaya.
Kirab ini merupakan kegiatan tahunan yang menampilkan parade seni, kostum adat, properti budaya, hingga kreasi visual dari berbagai kelompok masyarakat, sekolah, dan komunitas kreatif.
Kabid Kebudayaan Disdikbud Kutim, Padliyansyah, menjelaskan bahwa Kirab Budaya tahun ini mendapat respons luar biasa dari masyarakat.
Peserta tidak hanya berasal dari Sangatta, tetapi juga beberapa kecamatan yang turut menampilkan kekhasan budaya lokal mereka.
“Kirab Budaya adalah ruang ekspresi yang melibatkan seluruh elemen masyarakat. Kreativitas yang ditampilkan tahun ini luar biasa,” ujar Padliyansyah, Kamis (13/11/2025).
Penilaian dilakukan oleh tim juri berdasarkan unsur kreativitas, keaslian budaya, kekompakan, dan pesan budaya yang disampaikan melalui kostum serta atraksi.
Para pemenang diundang langsung ke panggung Festival Magic Land untuk menerima penghargaan yang diserahkan oleh Bupati Kutai Timur.
Padliyansyah menyebut bahwa penghargaan ini, adalah bentuk apresiasi pemerintah terhadap kreativitas masyarakat.
Kirab Budaya juga menjadi sarana penting untuk menanamkan kecintaan terhadap budaya sejak usia dini, karena banyak peserta dari kalangan pelajar.
Selain sebagai event seremonial, Kirab Budaya juga memiliki nilai edukasi tinggi. Masyarakat yang menyaksikan dapat mengenal keberagaman budaya Kutim secara langsung, mulai dari pakaian adat hingga simbol-simbol budaya yang dibawa peserta.
Ke depan, Pemerintah berencana memperluas skala Kirab Budaya agar bisa melibatkan lebih banyak kecamatan dan komunitas seni.
“Kirab Budaya akan terus kami kembangkan sebagai salah satu ikon tahunan Kutim,” tutupnya. (Adv-Diskominfo Kutim/AI)














