![]()
SANGATTA, literasikaltim.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Timur mencatat jumlah guru di daerah tersebut kini mencapai hampir 7.800 orang, meliputi guru PNS, PPPK, dan honorer dari sekolah negeri maupun swasta.
Mereka tersebar di jenjang PAUD, SD, hingga SMP, dan menjadi tenaga inti dalam penyelenggaraan pendidikan di wilayah yang memiliki karakter geografis beragam.
Kepala Disdikbud Kutim, Mulyono, menjelaskan bahwa angka tersebut menunjukkan potensi besar bagi daerah dalam memperkuat kualitas pendidikan.
Namun demikian, jumlah besar juga berarti tantangan besar, terutama dalam pemerataan layanan pendidikan dan peningkatan kompetensi.
“Guru kita hampir 7.800 orang. Itu jumlah yang besar dan menjadi kekuatan kita dalam membangun pendidikan Kutai Timur,” terangnya, saat di wawacarai media ini, Selasa (11/11/2025).
Dengan jumlah sekolah yang tersebar luas di delapan belas kecamatan, Pemerintah Daerah menyiapkan berbagai strategi pemerataan guru dan peningkatan kualitas.
Beberapa wilayah masih memerlukan tambahan guru bidang tertentu, sementara wilayah lainnya membutuhkan peningkatan kompetensi sesuai kebutuhan kurikulum baru.
Mulyono menegaskan bahwa banyaknya jumlah guru menuntut perencanaan SDM yang matang, dan Disdikbud terus memperkuat skema pelatihan, pembinaan, dan pendidikan lanjutan agar seluruh tenaga pendidik memiliki kesempatan berkembang yang sama.
Program kelas inklusi, digitalisasi pembelajaran, hingga pelatihan teknologi terus diintegrasikan dengan kebutuhan guru.
Ia juga mengapresiasi kerja keras para guru yang bertugas di daerah terpencil, dan menurutnya, keberadaan guru-guru tersebut adalah bukti nyata komitmen penyelenggaraan pendidikan tanpa batas wilayah.
“Jumlah guru kita besar, tanggung jawab kita juga besar. Saya percaya dengan kebersamaan dan semangat para pendidik, Kutai Timur bisa terus meningkatkan kualitas pendidikan ke arah yang lebih maju,” tutupnya. (Adv/Diskominfo Kutim/AI)














