SANGATTA, literasikaltim.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) melalui Kominfo Staper terus memperkuat fondasi digital Desa dengan mempersiapkan program pembuatan website Desa, untuk seluruh Desa di Kutim.
Langkah ini dianggap strategis dalam membangun transparansi informasi publik, serta memperkenalkan potensi lokal secara lebih luas.
Kepala Kominfo Staper Kutim, Ronny Bonar Hamonangan Siburian, menjelaskan bahwa website Desa nantinya akan difungsikan sebagai wadah informasi, publikasi kegiatan Pemerintahan, transparansi penggunaan anggaran, serta profil desa yang dapat diakses oleh masyarakat.
“Setiap Desa punya potensi, mulai dari UMKM, kerajinan tangan, hasil pertanian, hingga destinasi wisata, dan semua itu harus dipromosikan secara digital. Website Desa adalah sarana awalnya,” kata Ronny.
Menurutnya, website Desa akan menjadi ruang untuk menghadirkan data Desa yang akurat, mudah diakses, dan dapat membantu masyarakat maupun investor yang ingin melihat peluang pembangunan di wilayah tertentu.
Kominfo akan memberikan pendampingan teknis kepada operator Desa, agar mampu mengelola konten secara mandiri.
Fitur lain yang juga dipersiapkan termasuk publikasi kegiatan Desa, layanan surat pengantar online, hingga penyediaan ruang informasi untuk anak muda Desa agar bisa berkarya di bidang digital.
Ronny menyebut bahwa, digitalisasi desa adalah langkah penting dalam menghadapi perkembangan era informasi.
“Kalau Desa melek digital, maka pembangunan berbasis informasi akan lebih cepat, transparan, dan masyarakat bisa ikut mengawasi,” pungkasnya. (Adv-Diskominfo Kutim/AI)
