Kapolresta Samarinda Ajak Orang Tua Jaga Anak Agar Tak Terjerumus Tawuran.

DISCLAIMER: Penayangan ulang sebagian atau keseluruhan berita untuk konten akun media sosial komersil harus seizin Redaksi

Kombes Pol Hendri Umar: Partisipasi Orang Tua dan Masyarakat Cegah Perang Sarung.

SAMARINDA – Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar, S.I.K., M.H., memberikan himbauan penting kepada orang tua di wilayah Samarinda untuk lebih waspada dan menjaga anak-anak mereka.

Hal ini terkait dengan maraknya aksi perang sarung yang dapat memicu terjadinya tawuran antar kelompok.

Kapolresta Samarinda mengingatkan bahwa tindakan tersebut berisiko tinggi, dan dapat menimbulkan kerusuhan yang merugikan masyarakat.

Perang sarung, yang sering kali dimulai sebagai bentuk hiburan, dapat berubah menjadi aksi tawuran yang membahayakan keselamatan para pelakunya, maupun orang di sekitar mereka.

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Hendri Umar menyampaikan bahwa orang tua memiliki peran yang sangat penting, dalam mengawasi pergaulan anak-anak, terutama selama bulan Ramadan, agar tidak terlibat dalam kegiatan yang dapat mengganggu ketertiban umum.

Lebih lanjut, Hendri Umar mengingatkan bahwa pelaku tawuran yang terlibat dalam aksi perang sarung bisa dijerat dengan sejumlah pasal hukum.

“Berdasarkan Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, pelaku dapat dikenakan pasal 76C dan pasal 80 ayat (1) dan (2), yang mengatur tentang perlindungan anak dari tindak kekerasan,” ucapnya melalui keterangan tertulis ke media ini, Selasa (4/3/2025).

“Selain itu, mereka juga bisa dijerat dengan Pasal 170 KUHP terkait pengeroyokan, yang ancaman hukumannya bisa lebih dari lima tahun penjara,” ungkap Kapolresta Samarinda.

Kombes Pol Hendri Umar menyampaikan pula bahwa untuk menciptakan suasana yang aman dan kondusif, khususnya di bulan Ramadan yang penuh berkah, Kami meminta partisipasi aktif orang tua dan masyarakat.

“Keamanan dan ketertiban, bukan hanya tanggung jawab aparat keamanan, tetapi juga harus menjadi perhatian bersama,” ujar Kapolresta Samarinda.

Dengan adanya himbauan ini, diharapkan masyarakat, terutama orang tua, semakin peduli terhadap perkembangan anak-anaknya, dan mampu mengarahkan mereka untuk tidak terjerumus dalam perbuatan, yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.

Kapolresta juga menegaskan pentingnya, kerja sama antara polisi dan masyarakat dalam menjaga ketentraman di tengah-tengah bulan suci Ramadan.

Penulis: Andi Isnar
Sumber Data: Humas Polresta Samarinda

Permintaan ralat, koreksi, revisi maupun hak jawab, silakan WA 0878-8345-4028

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *