JAKARTA, literasikaltim.com – Penjabat Bupati (Pj) Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun, meraih penghargaan bergengsi dalam kategori Kesejahteraan Rakyat Fiskal Rendah pada acara Malam Penganugerahan Apresiasi Kinerja Penjabat Kepala Daerah 2024.
Acara tersebut berlangsung di The Tribrata Hotel & Convention Center, Darmawangsa, Jakarta Selatan, Jumat (30/8/2024) malam.
Penghargaan ini, merupakan hasil kerja sama antara Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Tempo Media Group.
Hadir dalam acara tersebut berbagai pejabat kepala daerah dari seluruh Indonesia, termasuk Sekretaris Daerah Kabupaten PPU dan sejumlah pejabat dari organisasi perangkat daerah PPU.
Direktur Utama PT Tempo Media Group, Arif Zulkifli, dalam pidato pembukaannya menjelaskan bahwa proses kurasi dan penjurian berlangsung dari Mei hingga Agustus 2024.

Penilaian dilakukan berdasarkan tiga kelompok utama: kesejahteraan rakyat, pelayanan publik, dan ekonomi daerah.
Aspek yang dinilai meliputi kemiskinan ekstrem, pengangguran, kesehatan, penanganan stunting, serta pelayanan publik dan pengendalian inflasi.
Arif Zulkifli juga menekankan pentingnya alokasi anggaran dalam penilaian, dengan mempertimbangkan kluster berdasarkan kapasitas fiskal.
“Daerah dengan kapasitas fiskal yang berbeda tidak bisa dibandingkan langsung, maka kami membuat kluster berdasarkan kapasitas fiskal,” ujarnya.
Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian, memberikan apresiasi kepada seluruh penjabat kepala daerah.
Ia menyatakan bahwa penghargaan ini, adalah bentuk pengakuan atas kinerja yang luar biasa dan juga sebagai motivasi untuk terus berinovasi.

Pj Bupati PPU Makmur Marbun, usai menerima penghargaan, menyatakan rasa syukurnya dan menjelaskan bahwa prestasi ini merupakan hasil kerja timnya.
“Kami telah berupaya menghadirkan pelayanan publik setara dengan Jakarta,” ungkapnya.
“Penghargaan ini, adalah hasil kerja keras tim dan persembahan untuk masyarakat PPU,” ujarnya.
Pj Bupati PPU Makmur Marbun juga berharap agar standar pelayanan yang ada dapat terus ditingkatkan oleh pemimpin berikutnya, terutama karena PPU merupakan bagian dari ibu kota negara.
“Dengan penghargaan ini, diharapkan Kabupaten PPU dapat terus mengembangkan program-program kesejahteraan rakyat meskipun menghadapi tantangan kapasitas fiskal yang terbatas,” pungkasnya.
Penulis: Andi Isnar