Diskominfo Kutim

Desa Kaliorang Bangun Rumah Produksi Pisang, Siap Dorong Ekonomi Warga hingga Tembus Pasar Jawa.

DISCLAIMER: Penayangan ulang sebagian atau keseluruhan berita untuk konten akun media sosial komersil harus seizin Redaksi

Loading

KUTIM, literasikaltim.com — Pemerintah Desa Kaliorang, Kecamatan Kaliorang, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), terus berupaya memperkuat sektor ekonomi lokal melalui pemanfaatan potensi pertanian masyarakat.

Salah satu program unggulan yang kini memasuki tahap persiapan awal adalah pembangunan Rumah Produksi Pisang, yang dijadwalkan mulai dikerjakan pada awal tahun 2026.

Kepala Desa Kaliorang, Nasrul Abdal Fatwa, mengatakan bahwa inisiatif tersebut lahir dari tingginya potensi komoditas pisang di wilayah Kaliorang.

Selama ini, pisang lokal dikenal memiliki kualitas baik, namun belum diolah secara optimal sehingga nilai jualnya masih terbatas pada pasar tradisional.

“Awal tahun depan kita mulai pembangunan Rumah Produksi Pisang. Program ini berbasis potensi pisang desa, dan kita targetkan produk olahan bisa masuk pasar Jawa dan daerah lainnya,” jelas Nasrul saat ditemui wartawan Literasi Kaltim melalui telepon selularnya, Minggu (23/11/2025).

Rumah produksi tersebut dirancang sebagai pusat pengolahan terpadu, mulai dari proses sortir, pembersihan, pengolahan produk turunan, hingga pengemasan.

Dengan adanya fasilitas ini, Pemerintah Desa berharap pisang Kaliorang tidak hanya dijual dalam bentuk buah segar, tetapi juga menjadi produk olahan bernilai tambah, seperti keripik pisang, sale pisang, tepung pisang, hingga produk inovatif lainnya.

Menurut Nasrul, pengelolaan rumah produksi nantinya akan melibatkan Karang Taruna serta kelompok tani setempat.

Kolaborasi ini dinilai penting, agar masyarakat terlibat langsung dalam produksi dan pemasaran, sekaligus membuka lapangan kerja baru bagi pemuda desa.

“Selain meningkatkan nilai ekonomi pisang, kita ingin warga punya kesempatan untuk bekerja dan mengembangkan usaha turunan dari rumah produksi ini. Ini bentuk konkret pemberdayaan ekonomi masyarakat,” tambahnya.

Warga Kaliorang juga menyambut rencana tersebut dengan antusias, dan sejumlah petani pisang mengaku optimistis bahwa proyek ini, akan memperluas jaringan pemasaran dan memberikan pendapatan lebih stabil, terutama bagi mereka yang selama ini menjual pisang dalam jumlah terbatas.

Pemerintah Desa menargetkan rumah produksi ini dapat beroperasi tidak lama setelah pembangunan rampung.

Dengan dukungan infrastruktur yang memadai, Pemerintah berharap Desa Kaliorang dapat menjadi salah satu sentra olahan pisang unggulan di Kutai Timur.

“Kita ingin potensi lokal tidak hanya menjadi cerita, tetapi benar-benar memberi manfaat bagi ekonomi warga. Ini langkah kecil, tapi dampaknya besar untuk masa depan desa,” tutupnya. (Adv-Diskominfo Kutim/AI)

Permintaan ralat, koreksi, revisi maupun hak jawab, silakan WA 0878-8345-4028

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *