Samarinda, literasikaltim.com — Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polresta Samarinda melalui Satuan Reserse Narkoba mengadakan Archery Competition Polresta Samarinda Cup, di Lapangan Pemanahan Kadrie Oening, Sempaja, Rabu (25/6/2025).
Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Polri, dalam membina generasi muda melalui kegiatan positif dan membangun karakter.
Sebanyak 11 atlet panahan turut ambil bagian dalam ajang ini, dan mereka menunjukkan semangat juang, sportivitas, dan keterampilan dalam setiap tembakan anak panah, memeriahkan kompetisi yang dibuka sejak pukul 09.00 Wita.
Perlombaan dibuka secara resmi oleh Kasat Resnarkoba Polresta Samarinda, Kompol Bambang Suhandoyo, SH, yang turut didampingi Wakasat Resnarkoba AKP Dedy Setiawan, SH, dan jajaran personel Satresnarkoba.
Kegiatan diawali dengan pembacaan doa, sambutan pembuka, sesi foto bersama, dan pelepasan simbolis anak panah pertama oleh AKP Dedy Setiawan, sebagai tanda dimulainya kompetisi.

Ketua panitia sekaligus Kasat Resnarkoba, Kompol Bambang Suhandoyo, SH, dalam sambutannya menegaskan pentingnya pendekatan Polri kepada masyarakat, khususnya generasi muda, melalui kegiatan olahraga dan edukatif.
“Kegiatan ini adalah bagian dari semangat Polresta Samarinda, untuk mendekatkan diri kepada masyarakat, melalui kegiatan yang edukatif dan membangun karakter generasi muda,” ujar Kompol Bambang.
Kompetisi ini juga menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara Polri dan elemen masyarakat, dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari pengaruh narkoba.

Pemenang Archery Competition Polresta Samarinda Cup 2025:
- Juara I: Roji dan Awang
- Juara II: David Utomo dan Vitania
- Juara III: Wawan Suryono dan Alka
Para juara menerima penghargaan dan hadiah yang diserahkan langsung oleh Kompol Bambang Suhandoyo, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan prestasi mereka.
Dengan suksesnya kegiatan ini, Polresta Samarinda berharap agar kegiatan serupa terus berlanjut, sebagai upaya pembinaan generasi muda yang tangguh, berprestasi, dan memiliki daya tahan terhadap bahaya narkoba.
—
Penulis: Andi Isnar
Sumber data: Humas Polresta Samarinda