Kejati Kaltim Gelar Penyuluhan Hukum di SMA Plus Melati Samarinda.

SAMARINDA, literasikaltim.com – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Bidang Intelijen melaksanakan kegiatan Jaksa Masuk Sekolah di SMA Plus Melati Samarinda, Jum’at (21/2/2025).

Acara ini bertujuan, untuk meningkatkan pemahaman hukum di kalangan pelajar dan berlangsung di sekolah yang terletak di Jalan H. A. M. M. Rifaddin No. 1, Harapan Baru, Kecamatan Loa Janan Ilir.

Kegiatan yang mengusung tema Generasi Emas Sadar Hukum dihadiri oleh 65 pelajar dari SMA Plus Melati Samarinda.

Narasumber yang hadir dalam acara tersebut adalah Toni Yuswanto, S.H., M.H., Kepala Seksi (Kasi) Penerangan Hukum (Penkum) Asisten Intelijen Kejati Kaltim, dan Julius Michael Butarbutar, S.H., Kasi II pada Asisten Intelijen Kejati Kaltim.

Penyuluhan ini dibuka oleh Kepala Sekolah SMA Plus Melati, Saparun, S.Pd.I., M.M., yang menyambut baik kehadiran Kejati Kaltim untuk memberikan wawasan hukum kepada para siswa.

Dalam sambutannya, Saparun berharap kegiatan ini dapat memperluas pengetahuan hukum di kalangan pelajar, dan membantu mereka lebih memahami konsekuensi hukum, dalam kehidupan sehari-hari.

Selama acara berlangsung, para pelajar aktif mengajukan pertanyaan mengenai berbagai isu hukum, terutama terkait dengan tugas dan fungsi Kejaksaan serta bahaya narkotika dan judi online yang mengancam generasi muda.

Antusiasme pelajar terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan, dan diskusi yang berlangsung interaktif.

Kasi Penkum Asisten Intelijen Kejati Kaltim Toni Yuswanto menjelaskan berbagai aspek terkait peran Kejaksaan dalam penegakan hukum, serta menjabarkan dampak buruk yang ditimbulkan oleh narkoba dan judi online di kalangan remaja.

“Melalui kegiatan ini, Kami ingin memperkenalkan hukum sejak dini kepada pelajar, agar mereka dapat lebih waspada terhadap permasalahan hukum yang dapat mengancam masa depan mereka,” ujar Toni.

Pelajar pun menyampaikan apresiasi mereka terhadap kegiatan ini, dan mengungkapkan bahwa penyuluhan ini membuka pandangan mereka tentang pentingnya memahami hukum.

“Acara ini, memberikan wawasan baru bagi kami tentang hukum dan bagaimana cara menghindari masalah hukum di masa depan,” ujar salah satu pelajar di SMA Plus Melati.

Kegiatan Jaksa Masuk Sekolah ini, merupakan bagian dari upaya Kejati Kaltim, untuk menciptakan generasi muda yang sadar hukum dan terhindar dari pelanggaran hukum.

Dengan harapan, para pelajar yang mengikuti kegiatan ini, dapat lebih bijak dalam bertindak dan memahami konsekuensi hukum dari setiap keputusan yang mereka ambil.

Kejati Kaltim berkomitmen untuk terus melaksanakan kegiatan serupa di berbagai sekolah lainnya, sebagai bagian dari upaya bersama dalam menumbuhkan kesadaran hukum di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda.

Penulis: Andi Isnar
Sumber Data: SIARAN PERS
Nomor: 10 /O.4.3/Penkum/02/2025 dari Penkum Asisten Intelijen Kejati Kaltim.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *