Bentuk Generasi Muda Sadar Hukum, Kejati Kaltim Gelar JMS di MA Al-Ushwah Samarinda.

DISCLAIMER: Penayangan ulang sebagian atau keseluruhan berita untuk konten akun media sosial komersil harus seizin Redaksi

SAMARINDA, literasikaltim.com – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Timur (Kaltim) melaksanakan penyuluhan hukum di MA Al-Ushwah Samarinda, Jalan A.W. Syahanie, Kelurahan Gunung Kelua, Kecamatan Samarinda Ulu, Rabu (31/7/2024).

Kegiatan ini, merupakan bagian dari program Jaksa Masuk Sekolah (JMS), yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman hukum di kalangan pelajar.

Dengan tema “Bahaya Judi Online, Pentingnya Menabung dan Berinvestasi, serta Narkoba”, penyuluhan ini dihadiri oleh 33 siswa MA Al-Ushwah yang antusias mengikuti acara.

Narasumber dalam kegiatan ini adalah Toni Yuswanto, S.H., M.H., Kasi Penkum pada Asisten Intelijen Kejati Kaltim, dan Suhardi, S.H., M.Hum., Kasi A pada Asisten Intelijen Kejati Kaltim.

Acara dibuka oleh Kepala Madrasah MA Al-Ushwah, Hesti Priyambodo, yang mengapresiasi inisiatif Kejati Kaltim dalam menyelenggarakan penyuluhan hukum ini.

“Acara ini, memberikan wawasan yang sangat berharga bagi siswa Kami, dan Kami yakin para pelajar mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang isu-isu hukum yang mereka hadapi,” kata Hesti dalam sambutannya.

Ia berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan di masa depan untuk terus membekali siswa dengan pengetahuan yang bermanfaat bagi kehidupan mereka.

Sementara itu, Toni Yuswanto menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Kejati Kaltim untuk meningkatkan kesadaran hukum di kalangan generasi muda.

“Kami berharap dengan membahas topik seperti bahaya judi online, pentingnya menabung dan berinvestasi, serta narkoba, para pelajar dapat lebih memahami dan menghindari risiko hukum yang ada di sekitar mereka,” ujar Toni.

Toni juga menambahkan bahwa penyuluhan ini bertujuan untuk mendekatkan hukum kepada pelajar sejak dini, sehingga mereka dapat menjadi individu yang sadar hukum dan bertanggung jawab.

Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi institusi pendidikan lainnya dan menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam membangun kesadaran hukum di masyarakat.

“Melalui kegiatan ini, Kami berharap para pelajar dapat lebih memahami hukum dan menyadari pentingnya kewaspadaan terhadap berbagai masalah hukum yang mungkin mereka hadapi,” tutupnya.

Penulis: Andi Isnar

Permintaan ralat, koreksi, revisi maupun hak jawab, silakan WA 0878-8345-4028

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *